Pages

Monday, April 3, 2017

Bukan Tamu, Inilah Wanita yang Suka Datang ke Rumahmu Pada Waktu Maghrib

Memang siapa yang hendak bertamu ke rumah orang pada waktu maghrib? Maghrib adalah saat dimana matahari sudah tenggelam namun masih muncul dengan sinar yang terkadang berwarna jingga atau merah menyala. Pada waktu itulah, seluruh umat  Islam diperingatkan untuk segera menutup pintu dan jendela sambil mengucapkan bismillah agar wanita ini tidak datang ke rumah.

Siapakah wanita itu? Apa yang dia lakukan di dalam rumah kita? Ketahui bahwa dia bukanlah wanita baik, namun mampu membahayakan anak dan wanita yang sedang hamil.

Mungkin ada yang pernah dengar nama *Ummu Sibyan* atau pun tidak sebelum ini, *Ummu Sibyan* ini adalah kaum jin dari kaum perempuan yang suka mengganggu bayi dan anak yang berusia kurang dari 2 tahun serta wanita hamil. Sebab itulah anak-anak yang baru lahir harus diazankan terlebih dahulu agar bayi itu tidak di ikuti oleh jin ini.

Apa Kerja Jin *Ummu Sibyan?*

Kerja dia tak lain tak bukan adalah Mengganggu bayi yang baru lahir dan anak-anak (biasanya kurang dari 2 tahun) serta wanita yang hamil. 
Jin *Ummu Sibyan* memiliki wajah yang mengerikan dengan mata 1 yang besar dan berjalan di dinding seperti cicak , *Ummu Sibyan* juga dapat mengikat rahim wanita serta membunuh bayi yang masih dalam kandungan.

Seperti yang di ceritakan dalam kisah "jin *Ummu Shibyan* Dengan *Nabi Sulaiman*", jin ini mampu masuk ke dalam rahim orang perempuan dan mengikat rahimnya serta menyumbat dengan tujuan agar kaum itu tidak mengandung.

Diceritakan juga jin ini masuk ke dalam perut orang perempuan yang hamil, di waktu janin di dalam kandungannya sedang tumbuh jin ini akan menendangnya, maka berlakulah keguguran dan jadilah rahimnya kosong semua.

Sungguh mengerikan bukan? Bagaimana tandanya jika seorang bayi terkena gangguan jin *Ummu Sibyan*, diantaranya adalah.

1. Bayi menangis melalak (matanya terbeliak memandang keatas/sudut tertentu)
2.  Anak-anak jatuh seakan-akan didorong
3. Mengigau sambil menggemerutukkan gigi berulang kali
4. Demam panas hanya setelah Asar  sampai sebelum Subuh

Akibat gangguan di atas akan mengakibatkan hal seperti ini.

1. Sawan tangis
2. Autisme (over hiperaktif)
3. Nakal dan keras kepala
4. Malas

Tanda-tanda Wanita Hamil Terkena Gangguan Jin Ummu Sibyan

1) Rasa sesak dada terutama setelah waktu asar, yang mungkin berlangsung sampai tengah malam
2) Kusut fikiran
3) Sakit di bahagian tulang-tulang belakang
4) Mengigau ketika tidur
5) Bermimpi dengan mimpi yang menakutkan

Cara Mengelak dari Gangguan Ummu Sibyan

1) Tutup pintu dan jendela rumah waktu Maghrib
2) Jangan angkat atau masukkan baju yang sudah dijemur diluar rumah pada waktu Maghrib (jemuran tak kering)

Cara mengatasi gangguan pada bayi/anak

1) Meniarapkan bayi/anak jangan matanya melihat ke arah itu, baca ayat Qursi dan Surah 3 Qul kemudian tiup ke ubun-ubunnya sampai berhenti menangis. 2) Halau dengan bahasa sendiri seperti _"wahai *Ummu Sibyan* pergilah kau keluar dari rumahku dan jangan ganggu anak anakku"_, 
InsyaAllah....
*Ummu Sibyan* akan pergi......

#CopyPaste
#SharingIsCaring

Berbahagiakah kita

Aku melihat hidup orang lain begitu nikmat,
Rupanya dia menutup kekurangannya tanpa perlu berkeluh kesah.

Aku melihat hidup teman-temanku tak ada duka dan kepedihan,
Rupanya dia pandai menutup dukanya dengan bersyukur dan redha.

Aku melihat hidup saudaraku tenang tanpa ujian,
Rupanya dia begitu menikmati badai hujan dlm kehidupannya.

Aku melihat hidup sahabatku begitu sempurna,
Rupanya dia berbahagia dengan apa yang dia ada.

Aku melihat hidup jiran tetanggaku sangat beruntung,
Ternyata dia selalu tunduk pada Allah untuk bergantung.

Setiap hari aku belajar memahami dan mengamati setiap hidup orang yang aku temui..
Ternyata aku yang kurang mensyukuri nikmat Allah..
Bahawa di satu sudut dunia lain masih ada yang belum beruntung memiliki apa yang aku ada saat ini.

Dan satu hal yang aku ketahui, bahawa Allah tak pernah mengurangkan ketetapan-Nya.
Hanya akulah yang masih saja mengkufuri nikmat suratan takdir Ilahi.

Maka aku merasa tidak perlu iri hati dengan rezeki orang lain.

Mungkin aku tak tahu dimana rezekiku. Tapi rezekiku tahu dimana diriku berada.

Dari lautan biru, bumi dan gunung, Allah telah memerintahkannya menuju kepadaku.

Allah menjamin rezekiku, sejak 9 bulan 10 hari aku dalam kandungan ibuku.

Amatlah keliru bila bertawakkal rezeki dimaknai dari hasil bekerja.
Kerana bekerja adalah ibadah, sedang rezeki itu urusan-Nya..

Melalaikan kebenaran dan gelisah dengan apa yang dijamin-Nya, adalah kekeliruan berganda..

Manusia membanting tulang, demi angka simpanan gaji, yang mungkin esok akan ditinggal mati.

Mereka lupa bahawa hakikat rezeki bukan apa yang tertulis dalam angka, tapi apa yang telah dinikmatinya.

Rezeki tak selalu terletak pada pekerjaan kita, Allah menaruh sekehendak-Nya.

Siti Hajar berulang alik dari Safa ke Marwah, tapi air Zam-zam muncul dari kaki anaknya, Ismail.

Ikhtiar itu perbuatan. Rezeki itu kejutan.
Dan yang tidak boleh dilupakan, setiap hakikat rezeki akan ditanya kelak, "Dari mana dan digunakan untuk apa"

Kerana rezeki hanyalah "hak pakai", bukan "hak milik"...

Halalnya dihisab dan haramnya diazab.
Maka, aku tidak boleh merasa iri pada rezeki orang lain.

Bila aku iri pada rezeki orang, sudah seharusnya juga iri pada takdir kematiannya.😭😭😭